#CIPSEvent Webinar: Menjamin Perlindungan Data Pribadi di Masa Pandemi

Pembicara & Materi:

• Arief Safari (Koordinator Komunikasi dan Edukasi Badan Perlindungan Konsumen Nasional) - https://cutt.ly/QyqgKZf
• Danny Ardianto ( Manajer Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Google Indonesia) - https://cutt.ly/ByqR9mv
• Ira Aprilianti (Pusat Peneliti Kajian Kebijakan Indonesia) - https://cutt.ly/GyqgCxf
• Muhammad Faiz Aziz (Direktur Kerjasama & Kolaborasi Pusat Studi Hukum dan Kebijakan) - https://cutt.ly/4yqgB77

Video Webinar: Youtube CIPS

Perlindungan data pribadi menjadi isu yang terus didiskusikan belakangan ini, terutama di tengah pandemi COVID-19. Kondisi ini membuat hampir seluruh kegiatan terpaksa dilakukan secara digital. Peningkatan penggunaan platform digital menjadi salah satu kunci berjalannya komunikasi dan koordinasi dengan baik di tengah keterbatasan interaksi, namun data pribadi akan sangat rentan untuk digunakan.

Berkaca dari Korea Selatan, pemerintah setempat menggunakan data sensitif warganya seperti usia, jenis kelamin, transaksi kredit, lokasi, CCTV, hingga rekaman percakapan antar pengguna. Belum lama ini, Indonesia pun menghadapi kasus ilegal data pribadi oleh penyedia layanan kredit online . Sayangnya belum ada aturan spesifik untuk melindungi konsumen dari tindakan tersebut. 

Saat ini, terdapat 32 undang-undang dan peraturan mengenai perlindungan data pribadi yang tersebar antar instansi pemerintah. Terakhir, RUU Perlindungan Data Pribadi yang dicanangkan menjadi payung hukum spesifik untuk isu-isu tersebut juga sudah ditandatangani oleh Presiden Januari, dan saat ini masih dalam tahap pembahasan DPR. Namun, akankah RUU tersebut efektif melindungi konsumen setelah disahkan?

Bertepatan dengan Hari Konsumen Nasional, Center for Indonesian Policy Studies, dengan dukungan Deutsche Gesselschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbH , akan membahas selengkapnya mengenai perlindungan data pribadi di Indonesia dalam #CIPSEvent Webinar yang akan diselenggarakan pada: